Loading...

Membangun Jiwa Wirausaha Mahasiswa: HMPS MD Gelar Workshop Campuspreneurship

Diterbitkan pada
29 September 2025 08:00 WIB

Baca

Surakarta, 29 September 2025 – Dalam rangka meningkatkan kapasitas mahasiswa di bidang kewirausahaan, HMPS Manajemen Dakwah, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, UIN Raden Mas Said Surakarta mengadakan Workshop Campuspreneurship: Mahasiswa Naik Kelas UMKM Naik Level. Kegiatan ini bertujuan membekali mahasiswa dengan wawasan praktis seputar dunia usaha mikro kecil menengah (UMKM) sekaligus memberikan motivasi agar mahasiswa mampu menjadi penggerak ekonomi kreatif sejak berada di bangku perkuliahan.

Seiring dengan berkembangnya era digital, tantangan yang dihadapi pelaku UMKM semakin kompleks. Persaingan tidak hanya datang dari sesama pelaku lokal, melainkan juga dari produk-produk global yang kian mudah diakses masyarakat melalui platform digital. Di sisi lain, UMKM tetap memiliki peluang besar untuk berkembang karena fleksibilitas, kedekatan dengan konsumen, serta potensi inovasi yang tinggi.

Mahasiswa sebagai generasi muda memiliki peran penting dalam mendukung keberlanjutan UMKM. Tidak hanya sebagai konsumen, mahasiswa juga berpeluang besar menjadi pelaku usaha sekaligus agen perubahan sosial. Oleh sebab itu, HMPS Manajemen Dakwah memandang perlu untuk mengadakan workshop ini sebagai wadah pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan zaman.

Tema “Workshop Campuspreneurship: Mahasiswa Naik Kelas UMKM Naik Level” dipilih sebagai bentuk dorongan agar mahasiswa tidak hanya berorientasi pada dunia akademik, tetapi juga mengasah jiwa wirausaha yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing.

Workshop ini diselenggarakan di Aula Gedung Rektorat Lantai 3 UIN Raden Mas Said Surakarta dan dimulai sejak pukul 08.00 WIB. Kegiatan diikuti oleh mahasiswa Program Studi Manajemen Dakwah dari setiap angkatan, LPM Dinamika, dan SEMA UIN surakarta, dan beberapa mahasiswa lainnya yang dengan antusias hadir untuk mendapatkan bekal ilmu baru.

Acara dibuka dengan sambutan singkat dari perwakilan HMPS Manajemen Dakwah yang menekankan pentingnya sinergi antara akademisi dan praktisi dalam membangun ekosistem kewirausahaan di lingkungan kampus. Setelah itu, sesi inti dimulai dengan menghadirkan V. Tri Iswororini Suprobo, Ketua Paguyuban UMKM Barepan, sebagai pemateri utama. Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya inovasi produk, strategi pemasaran digital, penguatan branding, serta manajemen keuangan yang sistematis dalam mendukung keberlanjutan UMKM. Selain itu, kolaborasi dan jejaring usaha juga dipandang sebagai kunci dalam memperluas peluang pasar dan meningkatkan daya saing.

Acara dipandu oleh Alfi Alawiyah, Ketua Umum HMPS Manajemen Dakwah 2025, yang bertindak sebagai moderator. Diskusi berlangsung hangat dan interaktif, ditandai dengan banyaknya pertanyaan dari mahasiswa.

Tidak hanya teori, pemateri juga mengajak mahasiswa untuk berpikir kritis dan kreatif dalam melihat peluang di sekitar kampus. Misalnya, peluang usaha berbasis kebutuhan mahasiswa, penyediaan jasa digital, hingga pengembangan produk lokal yang dipasarkan secara online.

Workshop ini tidak hanya memberikan ilmu baru, tetapi juga menumbuhkan semangat dan rasa percaya diri mahasiswa untuk menjadi wirausahawan muda. HMPS Manajemen Dakwah berharap kegiatan ini mampu melahirkan campuspreneur yang berjiwa inovatif, adaptif, dan mampu bersaing di era disrupsi.

Dengan semangat kewirausahaan yang semakin tumbuh, peserta workshop diharapkan mampu menjadi pionir perubahan sosial dan ekonomi di tengah masyarakat. Mereka tidak hanya belajar teori dakwah di kelas, tetapi juga menerapkannya melalui aksi nyata dalam mengembangkan potensi usaha yang bermanfaat bagi umat.